Pemilik usaha kini tidak lagi antipati terhadap kebutuhan software/perangkat lunak, bahkan kesadaran akan pentingnya pengolahan data bisnis sudah tidak perlu diragukan. Namun seringkali keputusan memilih sistem yang tepat untuk usaha bukan perkara mudah bagi sebagian besar pelaku usaha. Tulisan ini membantu Anda untuk dapat menentukan keputusan terbaik bagi usaha Anda.

myBiz sejak awal dikembangkan sebagai solusi terpadu yang bersifat general (atau sering disebut off the shelf aplication/siap pakai) yang artinya sistem dikembangkan sebagai solusi generik untuk dapat digunakan oleh beragam jenis bidang usaha. Dengan pakem yang dikembangkan berdasarkan pengalaman praktis pelaku usaha, myBiz mampu menduduki jajaran solusi terlaris yang digunakan oleh pelaku usaha di tanah air.

Dengan modul dan fitur-fitur praktis dan aplikatif, myBiz tak hanya mampu memperlancar proses operasional, namun mampu memberikan sudut pandang yang lebih luas bagi pengambil keputusan dengan percepatan proses analisis bisnis dan penyusunan laporan-laporan baik yang bersifat operasional maupun laporan keuangan. Sehingga pada akhirnya pengambil keputusan benar-benar berperan dalam meletakkan strategi bisnis yang lebih efektif dan efisien. Salah satu kunci memenangkan persaingan adalah tersedianya informasi bisnis yang tepat dan benar. Team pengembang myBiz menyadari kepentingan pelaku bisnis dan  mendeliver solusi yang tepat.

Off the shelf vs tailor made

Kebanyakan pemilik usaha dihadapkan kepada sebuah pilihan apakah harus menggunakan aplikasi yang siap pakai ataukah membuatnya sendiri ?

Informasi berikut diharapkan dapat membantu Anda:

1. Biaya, sistem siap pakai harganya relatif terjangkau dibandingkan membuat solusi khusus lewat jasa pihak lain. Logikanya sederhana dimana biaya yang berhubungan dengan pengembangan produk dibagi oleh sejumlah besar pembeli sehingga pihak pengembang pun dapat mengalokasikan biaya pengembangan berkelanjutan. Sedangkan jika membuat secara khusus, waktu-biaya-dan resiko ditanggung oleh satu entitas saja. Perhatikan nilai resiko waktu dan biaya yang mana yang terukur dan mana yang sulit diukur.
2. Bersifat Generik, jelas sistem siap pakai memiliki sifat generik karena dirancang untuk audiens/pengguna yang luas. Tentu tidak semua kebutuhan dapat terpenuhi, dan biasanya fine tuning terhadap kebutuhan tersebut akan makan sedikit waktu untuk dilakukan pengembangan lanjutan setelah melewati analisa pengembangan oleh pihak pengembang. Sedangkan pembuatan program tailor made bisa saja memenuhi kebutuhan pengguna apabila prosesnya dilakukan dengan benar dan pengembang memiliki kemampuan analisa proses bisnis yang kuat. Tidak sekedar memiliki kemampuan menulis program.
3. Update, sistem siap pakai biasanya memiliki update yang mungkin berbayar namun tidak jarang gratis yang dirilis pada periode tertentu. Sedangkan sistem tailor made memiliki keterbatasan masa kontrak maintenance dan tidak jarang akan menimbulkan biaya tambahan di kemudian hari.
4. Ada banyak keuntungan bagi produk siap pakai yang pada dasarnya lebih teruji dan serius dalam proses pembuatannya dan produk secara benar dikembangkan dan diuji serta memiliki garansi update secara berkesinambungan sebagai bentuk tanggung jawab pengembang terhadap kelayakan produk. Sedangkan tailor made bisa saja dan umumnya sangat bergantung kepada relasi dan tanggung jawab dari pihak pembuat serta kemampuan financial perusahaan untuk membayarnya.

Jadi terserah kepada Anda untuk memutuskan. Anda memiliki informasi di atas dan dapat membuat keputusan rasional untuk mendapatkan solusi terbaik dan paling manfaat bagi Anda atau perusahaan Anda, dan Anda dapat memahami bahwa ada kesenjangan besar antara perangkat lunak tailor made dan produk off the shelf/siap pakai.